Buat Kolam Ikan Koki (Part 2)

Halo teman-teman hobbies, akhirnya saya dapat waktu luang untuk melanjutkan artikel buat kolam ikan koki saya,

Kalau kemarin saya lebih bercerita awal-awal ide membuat kolam ikan, sekarang lebih ke teknis kolamnya ya..

Oia langsung saja  saya tampilkan ketika sudah di semen dan di poles

kolam ikan koki3

jadi kolam tersebut terdiri dari 4 chamber, air masuk dari sebelah kiri dan keluar dari sebelah kanan,

chamber 1 = bioball

chamber 2= jap mat

chamber 3 =jap mat

chamber 4 =pompa

air mengalir dari bawah menuju chamber 1, lalu mengalir keatas menuju chamber 2, masuk kebawah masuk ke chamber 3, masuk lagi lewat atas menuju chamber 4, di chamber 4 air mengalir menuju kolam melewati atas.

berikut foto chamber2 kolam ikan koki tadi dari atas

chamber ikan koki4

nah sudah terlihat kan penampakan chambernya, ya itu merupakan chamber untuk biofilter, yang nantinya tempat bakteri2 hidup dan mengatasi amoniak 🙂 .

ya demikian share saya di part 2 ini , masih banyak lagi pengalaman seru lainnya di saat membuat kolam ini , nanti di part 3 dilanjutnya ya..

terima kasih

salam ikan koki

isal

Buat Kolam ikan Koki (part 1)

buat kolam ikan koki (part 1)

akhirnya setelah beberapa lama vakum blogging, alhamdulillah masih diberi kesempatan membuat posting lagi,

halo teman kokiers atau ikan hiasers seluruh dunia, kali ini saya ingin posting artikel mengenai membuat kolam koki, yang kebetulan projek pengerjaan kolam memang saya kerjakan di bulan Maret 2013 kemarin.

Begini ceritanya, di Bulan Maret 2013 saya berkeinginan bangun kolam di rumah, tapi di lantai 1 rumah kok saya tidak menemukan space (sebetulnya ada sih di teras depan, tapi sempit, dan takut di obok-obok anak-anak,hehe), akhirnya tercentuskanlah ide untuk membuat kolam di lantai 2 rumah.

Akhirnya saya cari informasi sebanyak-banyaknya mengenai kemungkinan membangun kolam di lantai 2, mulai dari pondasi, dan ketinggian sebelum menuju desain kolam. Dan yang saya tanya mulai dari teman-teman arsitek, sipil, sampai para hobbies yang lain. Saya dapat simpulkan (tapi ini dari kesimpulan saya sendiri ya), kolam dilantai 2 lebih baik tidak lebih dari 50-60cm untuk ketinggiannya, ini berlaku jika tanpa pondasi kawat lg di dasar kolam nanti dan samping , karena saya memang berencana tidak menggunakan kawat pondasi, dan hal ini berlaku lantai 2 yang sudah dibeton atapnya dan menggunakan balok yang cukup tebal di pondasi dasar lantai 2 nya), agak ribet jg awal2nya memikirkannya, tapi setelah semua dipelajari insyaalloh mudah kok.

Ok akhirnya saya buat kolam dengan ukuran luar 2,8 m x 2 m x 60 cm, dimana filter samping saya pakai 30cm dari panjangnya, entah itu ide dari mana ukuran kolam itu, tapi saya memang ingin buat kolam yang cukup luas agar ikan tumbuh sehat, dan yang melihat bahagia, amiin.

Kalau kata para interneters no pics itu hoax, hehehe , baiklah saya tampilkan kolam saya ketika di pasang bata.. berikut fotonya
kolam1_bata_saldiscus

mungkin demikian sharing saya buat kolam ikan koki part 1, nanti dilanjut lagi ya part 2 nya, pokok e makin seru, kenapa?? karena banyak ilmu yang saya dapat seiring dengan pembuatan kolam maupun pasca kolam selesai dibuat.

Mudah-mudahan bermanfaat..

hobbies ikan koki dari bandung

isal 🙂